Pengertian dosa
Dosa adalah pelanggaran hukum, baik hukum agama, adat maupun hukum negara. Dalam hadis Rasululullah yang di riwayatkan oleh Ahmad bin Hambal dosa adalah sesuatu yang menggelisahkan dalam hati seseorang sedangkan dia tidak stuju kalau hal itu diketahui oleh orang lain. Dosa dapat dikelompokkan kepada dua bagian yaitu dosa kecil dan dosa besar
Bentuk –Bentuk Dosa Besar
Menurut Imam Azzahabiy dalam kitabnya Al Khabaair beliau menghimpun jenis dosa sebanyak 70 yaitu “ Syirik, belajar ilmu dan sembunyi pengetahuan, bersaksi palsu, berjudi, bersumpah palsu , berbohong, bergambar baju bila sembahyang, melacur, berbuat buruk terhadap orang lemah, bermusuhan, dayus, durhaka pada orang tua, dusta kepada Allah dan Rasulnya, durhaka pada suami, durhaka pada hamba Allah, selalu menganggap diri yang terbaik, hakim yang tidak adil, sex sejenis, mengurangi takaran/timbangan, lari seorang hamba dari tuannya, laki2 menyerupai wanita atau sebaliknya, lari dari medan perang dijalan Allah, membunuh jiwa orang, bunuh diri, sihir, meninggalkan sholat, meninggalkan sholat jumat bagi laki2, memutuskan hubungan silaturrohim, zina, memakan harta anak yatim, makan yang haram, sogok, sombong , makan riba, minuman keras, mencuri, merampok, zolim, khianat, menyebut2 pemberian, ingkar janji, fitnah, mengutuk, merasa aman dari murka Allah, menipu, menuduh orang melaukan zina, laki2 pakai emas dan sutera, mempercayai dukun / paranormal, mencari kesalahan orang lain, mengganggu, membuka rahasia, mencaci sahabat nabi, mengurangi wasiat, mengingkari takdir, putus asa, pemimpin yang zalim, ria, menyembelih hewan selain nama Allah, enggan berzakat, tidak puasa dibulan Ramadhan, tidak berhaji bagi yang manpu, tidak istinja / cebok sesudah kencing “.
Dampak Dosa Dalam Kehidupan
- Mengotori hati, sehingga sulit menerima kebenaran
- Mengakibat pelaku dosa jauh dari Allah
- Terhalangnya do’a
Cara Menghapus Dosa Besar
Cara menghapus dosa besar adalah dengan bertobat kepada Allah, yakni tobat nashuha. Tobat nashuha adalah tobat yang sebenar-benarnya. Sebagaimana Firman Allah dalam Al Quran Attahrim ayat 8 yang artinya “ Hai orang-orang yang beriman, bertobatlah kepada Allah dengan tobat yang semurni-murninya, muda-mudahan tuhan kamu akan menghapus kesalahan-kesalahanmu dan memasukkan kamu ke dalam Surga yang mengalir dibawahnya sungai-sungai”
Syarat-Syarat Tobat Nashuha
- Meninggalkan perbuatan Dosa itu
- Menyesali perbuatan dosa tersebut
- Tidak mengulangi dosa itu kembali
- Jika kesalahan dan dosa yang berhubungan dengan manusia, maka minta maaflah kepada yang bersangkutan.
Mudah-mudahan kita selalu dapat mengorganisir diri sehingga kita tidak terjebak dalam perbuatan dosa. Amin.
Jumat 15 Oktober 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar