Teman,,,,,,,
tergamak jika aku dianggap hanya pandai berminyak air dan bertanam tebu dibibir,
apa yang aku perbuat hanya membangun komunikasi,
melenturkan ketegangan,melunturkan munafiq
memecah kekeliruan, tapi jangan anggap aku yang keliru.
jika engkau terokai alam dunia mu,maka aku mencoba tentukan sikapku,
memang pilihan kita berbeda,
kebenaran hanya milik-Nya
kita hanya bisa memilih dan menyimpulkan.
sekali lagi kebenaran hakiki bukan hak engkau
apalagi hak aku.
mengkritisi adalah untuk kontribusi berarti,
bukan mentelakkan apalagi membunuh karaktermu,
dan mematikan jiwamu
jauh disudut hatiku sifat-sifat itu.
kenapa aku dipersalahkan ketika engkau yang buat salah menurutku.
siapapun menganalisanya dalam posisi serupa, maka dia akan mendapatkan
aku atau engkau sebenarnya yang keliru.
hidup harus berbuat, kebenaran harus ditemukan
kesalahan mesti diungkap,titik terang harus dicari
temukan benang merah
hingga akhirnya kita bisa memuhasabah diri.
Teman....
maaf jika aku lantang mengkritisi kebijakanmu
jika itu kebenaran kenapa engkau nafikan
mari bersinergi untuk temukan sebuah kearifan
agar kepuasan bathin dapat dirasakan,,,,,,,
Oktober 2010
tergamak jika aku dianggap hanya pandai berminyak air dan bertanam tebu dibibir,
apa yang aku perbuat hanya membangun komunikasi,
melenturkan ketegangan,melunturkan munafiq
memecah kekeliruan, tapi jangan anggap aku yang keliru.
jika engkau terokai alam dunia mu,maka aku mencoba tentukan sikapku,
memang pilihan kita berbeda,
kebenaran hanya milik-Nya
kita hanya bisa memilih dan menyimpulkan.
sekali lagi kebenaran hakiki bukan hak engkau
apalagi hak aku.
mengkritisi adalah untuk kontribusi berarti,
bukan mentelakkan apalagi membunuh karaktermu,
dan mematikan jiwamu
jauh disudut hatiku sifat-sifat itu.
kenapa aku dipersalahkan ketika engkau yang buat salah menurutku.
siapapun menganalisanya dalam posisi serupa, maka dia akan mendapatkan
aku atau engkau sebenarnya yang keliru.
hidup harus berbuat, kebenaran harus ditemukan
kesalahan mesti diungkap,titik terang harus dicari
temukan benang merah
hingga akhirnya kita bisa memuhasabah diri.
Teman....
maaf jika aku lantang mengkritisi kebijakanmu
jika itu kebenaran kenapa engkau nafikan
mari bersinergi untuk temukan sebuah kearifan
agar kepuasan bathin dapat dirasakan,,,,,,,
Oktober 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar